Jembatan
Pringgodani merupakan jembatan megah yang ada di pekalongan. Jembatan ini
terletak di perbatasan antara Desa Surobayan dan Desa Madukaran yang
menghubungkan antara Kecamatan Wonopringgo dengan Kecamatan Kedungwuni.
Jembatan ini sempat akan diberi nama jembatan Suromadu yang merupakan singkatan
dari Surobayan dan Madukaran. tapi sampai saat ini jembatan Pringgodani bayak
disebut warga dengan nama jembatan Surobayan. Jembatan ini diresmikan pada
tanggal 14 januari 2016 oleh Bupati pekalongan Drs.H.A.Antono dan wakilnya
Fadia Rafiq yang menghabiskan anggaran 25 milyar.
pertama
kali saya datang kesini itu ketika saya ingin bekunjung ke salah satu alumni
organsasi yang saya ikuti. kebetulan rumah beliau di Pekalongan, tepatnya di
Kecamatan Doro. waktu ingin ke rumah beliau saya diarahkan untuk lewat pasar
Wiradesa,kalau dari Semarang belok kiri kemudian lurus terus, sampai di pasar
Bojong belok kiri lagi menuju ke Kedungwuni dan belok kanan ke arah Doro. Saat
di Kedungwuni saya melihat dan melintasi jembatan yang cukup megah menurut
saya. Jembatan ini dipasang lampu-lampu di banyak sisi sehingga terlihat sangat
eksotis ketika malam hari. Tapi sayang ketika itu saya tidak bawa kamera jadi
saya tidak bisa memotret jembatan keren ini. Rabu, 10 Mei 2017 saya pulang dari
semarang sehabis Magrib, saya sengaja pulang malem karena ingin berkunjung ke
jembatan Pringgodani dulu untuk memotret jembatan ini ketika malam hari. Saya
sampai jembatan ini sekitar pukul 09.30 WIB, setelah itu saya langsung
menyiapkan tripod dan kamera saya. Saat saya memotret di trotoar samping
jembatan ternyata banyak anak muda yang tongkrongan disini karena disamping
jembatan ada trotoar dengan lebar sekitar 1 meter yang memungkinkan seseorang
bisa berjalan ataupun tongkrongan disitu. Beberapa pengguna jalan juga ada yang
menyempatkan berhenti untuk mengambil foto di jembatan ini.
Sumber: Google.com
Sumber: Google.com
Komentar
Posting Komentar